Monday 12 August 2019

Ini 6 Cara Menjaga Kesehatan Ginjal

Ginjal merupakan salah satu organ yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Di dalam ginjal sampah-sampah metabolisme disaring dan dikeluarkan. Karena itu jika fungsi ginjal terganggu maka akan terjadi penumpukan sampah di dalam tubuh yang akan menjadi beban bagi organ-organ yang lain.

Sayangnya banyak yang kurang peduli atau mungkin belum tahu tentang pentingnya menjaga kesehatan ginjal. Ini terlihat dari banyaknya orang usia relatif muda sudah mengalami kerusakan ginjal hingga harus dilakukan cuci darah.
Nah, apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan ginjal kita. Berikut ulasan singkatnya:

Enam Cara Menjaga Kesehatan Ginjal

1. Ginjalnya Sendiri Harus Sehat

Agar ginjal dapat berfungsi dengan baik maka jaringan ginjalnya sendiri harus baik. Namun ada kondisi dari luar ginjal yang menyebabkan kerusakan pada ginjal. Salah satunya adalah pada penderita penyakit diabetes melitus. Tingginya kadar gula dalam darah pada penderita diabetes dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah kecil ginjal. Akibatnya fungsi ginjal terganggu dan terjadi penumpukan sampah metabolisme dalam tubuh.

Penyakit diabetes terjadi akibat dari kurangnya produksi insulin ( DM Tipe I ) atau kurangnya kemampuan tubuh untuk memanfaatakan insulin yang ada ( DM Tipe II ).
Diabetes tipe I banyak terjadi pada anak-anak akkibat kelainan autoimun atau akibat gangguan pada pankreas. Sedangkan pada diabetes tipe II dapat terjadi akibat sel-sel tubuh yang resisten terhadap insulin karena kolesterol yang tinggi, obesitas dan faktor keturunan yang mana jika orang tuanya menderita DM maka ada resiko lebih besar bagi anak-anaknya untuk mengalami penyakit serupa.

Kedua tipe diabetes ini proses penyakitnya berbeda tetapi pada akhirnya terjadi peningkatan kadar gula darah dan harus mendapat penanganan yang benar. Selain dengan pemberian obat anti diabetik penting untuk menerapkan pola hidup sehat, rajin berolah raga, patuh pada program terapi jika anda sudah terkena penyakit diabetes.

2. Infeksi Saluran Kemih Dihindari

Masuknya kuman ke dalam saluran perkemihan pada tahap awal bisa jadi tidak menimbulkan keluhan yang berat. Pada tahap ini biasanya akan terasa panas saat berkemih, sulit buang air kecil atau ada  keinginan berkemih namun hanya keluar sedikit-sedikit ( anyang-anyangan ). Bila infeksi tahap awal ini berlanjut maka kuman dapat menjalar ke bagian saluran kemih yang lebih atas dan mengganggu fungsi ginjal.

Resiko terjadinya infeksi saluran kemih pada wanita lebih besar dibanding laki-laki karena anatomi saluran kemih wanita yang lebih pendek dari laki-laki. Karena itu penting untuk menjaga area genitalia, terutama bagi wanita untuk mencegah kuman masuk ke saluran kemih. Selain personal hygiene yang baik, jangan lupa cukupi kebutuhan air putih, tidak menahan berkemih yang menyebabkan kuman punya kesempatan berdiam dan menempel di saluran kemih. Dan bila anda mengalami gejala-gejala seperti panas saat berkemih yang berkelanjutan segera konsultasikan dengan tim medis.

3. No Hipertensi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu kondisi di mana tekanan darah dalam dinding pembuluh arteri yang tinggi. Jika kondisi ini berlangsung dalam waktu lama dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah kecil di ginjal hingga mengganggu fungsi ginjal.

Hipertensi kadang-kadang tidak diketahui penyebabnya. Tetapi ada pula yang timbul akibat kelainan pada jantung, masalah pada horman, pola makan yang buruk atau efek dari obat-obatan.
Beberapa faktor yang meningkatkan resiko seseorang terkena hipertensi adalah :
- usia lanjut
- jarang berolah raga
- merokok
- anggota keluarga yang menderita hipertensi.

Gejala hipertensi pada awalnya kadang tidak terlalu dirasakan dan baru dikatehui saat ada pemeriksaan. Karena itu penting untuk memantau kesehatan secara umum, cek tekanan darah secara berkala terutama jika termasuk yang beresiko.
Lakukan pola hidup sehat, rajin berolah raga, tidak merokok, diet seimbang dan jaga berat badan tetap stabil. Jika anda sudah terdiagnosa hipertensi patuhi program terapi untuk mengendalikan tekanan darah.

Baca juga : Pentingnya Menjaga Berat Badan Ideal

4. Jauhi Obat/Makanan Racun Ginjal

Konsumsi alkohol berpengaruh pada kemampuan ginjal untuk menyaring sampah-sampah metabolisme. Sedangkan penggunaan obat-obatan pereda nyeri dan obat pelangsing yang dibarengi dengan pengurangan cairan tubuh dalam jumlah besar juga dapat menyebabkan kerusakan fungsi ginjal.

Beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi untuk mencegah kerusakan ginjal antara lain:
- makanan yang diawetkan karena biasanya mengandung garam yang tinggi
- jengkol
- kopi
- teh
- sayuran kering
- buah bit
Selain beberapa makanan di atas sebaiknya lebih bijaksana dalam mengkonsumsi suplemen untuk meningkatkan stamina, karena di dalamnya mengandung zat-zat yang memperberat kerja ginjal.

5. Air Putih Dicukupi

Salah satu kiat agar tetap sehat dengan biaya yang murah adalah banyak minum air putih. Air dalam tubuh berfungsi mengangkut zat-zat metabolisme dalam tubuh. Saat tubuh kekurangan cairan, pasokan cairan ke ginjal juga akan menurun. Jika berlangsung dalam waktu lama maka akan menyebabkan kerusakan pada jaringan ginjal dan mempengaruhi kerja ginjal.


Ada beberapa versi cara menghitung kebutuhan cairan tubuh. Saya sendiri berpatokan pada perhitungan di atas. Jadi kalau berat badan saya 48 kg, maka kebutuhan cairan saya adalah :
48x0,03=1,44 liter ( 1440 ml )
Kebutuhan air ini bisa meningkat sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing orang.

6. Lanjutkan Perilaku Hidup Sehat

Mungkin kita pernah mendengar orang yang menderita hipertensi lama-kelamaan juga mengalami gangguan pada jantungnya. Ada juga yang mengalami penyakit diabetes lambat laun juga mengalami kerusakan pada ginjalnya. Begitulah yang sering terjadi karena sistem tubuh kita merupakan satu kesatuan. Ketika ada satu sistem dalam tubuh yang tidak berfungsi dengan optimal maka akan mempengaruhi sistem tubuh yang lain.

Perilaku hidup sehat adalah upaya untuk menjaga kesehatan secara umum. Rajin berolah raga sesuai porsi adalah baik untuk menjaga berat badan stabil, menurunkan kadar gula, menjaga tekanan darah, menjaga kebugaran dan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu penuhi diet seimbang dan cek kesehatan untuk deteksi dini masalah kesehatan.

Itulah 6 cara menjaga kesehatan ginjal. Sudahkah kita menjalankannya ?

Sumber bacaan :
  • Makalah seminar : Deteksi Dini Sindrom Nefrotik Pada Anak Dan Remaja, nara sumber : Dr. Bambang Djarwoto, SpPD-KGH
  • web alodokter.com
  • web hellosehat.com

8 comments:

  1. Terimakasih, artikelnya menarik..

    ReplyDelete
  2. makasih shraingnya, minum yang banyak ya

    ReplyDelete
  3. Iya, Bunda. Minum sesuai porsi kebutuhan ya.

    ReplyDelete
  4. Mudah-mudahan sehat terus badan ini. Suka khawatir sama kesehatan sendiri, karena aktivitas sehari-hari yg bikin jarang olahraga.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga sehat terus. Dan terus semangat, luangkan waktu untuk berolah raga, he.

      Delete
  5. Terimakasih artikelnya bermanfaat banget kak, sukses selalu.

    ReplyDelete
  6. Air putih murah dan simple tapi sering diabaikan yah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul, tampak simpel tapi perlu niat sungguh-sungguh untuk minum air putih ini, he.

      Delete

Terimakasih telah berkunjung ke Yoen NgeBlog. Saya akan berusaha membalas komentar secepatnya.📝🌻🌸🌻